7 Manfaat Puasa Ramadan untuk Kesehatan Tubuh dan Mental

Oleh Admin - Syiar.com
26 Maret 2024 02:55 WIB
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

SYIAR.COM - Ramadan merupakan bulan suci yang mewajibkan umat muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.

Dalam periode ini, setiap muslim dituntut untuk menahan diri dari makan, minum, dan segala bentuk hawa nafsu, mengajarkan disiplin diri dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Bulan yang suci ini juga menjadi kesempatan bagi umat muslim untuk merenung dan membersihkan jiwa, mendekatkan diri kepada pencipta serta memperkuat tali persaudaraan antarsesama.

Adapun manfaat dari menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan tidak hanya terbatas pada aspek spiritual, tetapi juga memiliki dampak positif bagi kesehatan fisik dan mental.

Allah SWT telah mewajibkan puasa kepada umat muslim dengan tujuan yang mulia; tidak hanya sebagai bentuk ujian iman dan ketakwaan, tetapi juga sebagai sarana untuk membersihkan jiwa dan sebagai langkah untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Melalui puasa, seorang muslim diajarkan untuk lebih berempati kepada sesama, meningkatkan kesabaran, dan pada akhirnya mempersiapkan diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik, layak untuk meraih surga yang dijanjikan.

Berikut 7 manfaat puasa Ramadan:

1. Meningkatkan ketakwaan

Sesuai dengan firman Allah SWT pada QS. Al-Baqarah : 183

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa

Perintah berpuasa ini Allah wajibkan untuk orang yang beriman agar bertakwa. Berpuasa adalah salah satu pembuktian yang menunjukan keimanan dan ketakwaan kita.

2. Melatih kesabaran

Rasulullah SAW sangat menekankan kepada umatnya untuk bersabar pada saat berpuasa dengan tidak boleh berkata kotor dan melakukan hal-hal lain yang membatalkan ibadahnya. Dalam suatu hadis disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

وإذا كانَ يَوْمُ ضَوْم أَحدكم فلا يرفتُ وَلا يَصْحَبُ فَإِنْ سَابُهُ أَحَدٌ أو قائلهُ فَلْيَقُلْ إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ

Artinya: "Jika salah seorang dari kalian sedang berpuasa, maka janganlah berkata-kata kotor dan jangan pula bertindak bodoh. Jika ada seseorang yang mencelanya atau mengganggunya, hendaklah mengucapkan: sesungguhnya aku sedang berpuasa." (HR Bukhari dan Muslim).

3. Menghapuskan dosa

Setipa manusia rasanya tidak lepas dari dosa, tapi bukan berarti membuat kita menyerah mendapatkan ampunan dari Allah swt. Bahkan, Allah menyediakan sarana-sarana amalan yang dapat menghapus dosa kita. Salah satunya dengan menjalankan ibadah puasa ramadhan

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Siapa berpuasa Ramadhan imanan wa ihtisaban (dengan keimanan dan mengharap pahala), diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. Dan siapa shalat pada Lailatul Qadar imanan wa ihtisaban (dengan keimanan dan mengharap pahala), diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim).

4. Dikabulkan doa

salah satu waktu doanya mustajab adalah dilakukan saat berpuasa. Oleh karena itu, moment puasa ramadhan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memanjatkan doa. Semoga segala harap sahabat bisa segera terwujud

5. Detoksifikasi tubuh

Tidak hanya dari segi spiritual, manfaat puasa ramadhan juga baik untuk kesehatan. Saat puasa, tubuh membiarkan saluran pencernaan beristirahat untuk sementara waktu. Dengan cara ini, tubuh bisa fokus membuang racun-racun yang tak diperlukan. Racun perlu dibuang karena bisa menimbulkan beberapa masalah, seperti sakit kepala, masalah kulit, lesu, lelah, dan sariawan.

6. Meningkatkan daya tahan tubuh

Rasa lapar karena berpuasa dapat memicu sel-sel induk untuk memproduksi sel-sel darah putih baru sehingga berdampak pada meningkatnya daya tahan tubuh untuk melawan infeksi. Oleh karena itu berpuasa dapat memicu regenerasi sistem kekebalan tubuh.

7. Meningkatkan rasa bahagia

Studi menunjukkan bahwa puasa dapat meningkatkan jumlah beberapa bahan kimia pada otak yang bertanggung jawab untuk menciptakan suasana hati yang baik, memori, dan kesejahteraan umum. Salah satunya adalah meningkatkan hormon endorfin.

Hormon endorfin adalah hormon yang berperan dalam mengurangi rasa sakit dan memicu perasaan senang, tenang, serta bahagia. Tidak heran puasa menjadi ajang mengendalikan diri dari perasaan dan perilaku negatif.

Bagikan:

Data

Place your ads here

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//