Pembangkit Listrik RS Al-Aqsa Kekurangan Bahan Bakar, Pasien Gaza Terancam
SYIAR.COM - Pembangkit listrik di Rumah Sakit Al-Aqsa telah dimatikan karena kekurangan bahan bakar.
Poli pediatri/anak di RS tersebut merupakan bagian pertama yang mengalami pemadaman listrik.
Anak-anak berada di luar koridor departemen ini karena ruangan-ruangan di dalamnya penuh dengan pasien dan korban luka akibat aksi pengeboman yang terus terjadi di wilayah tengah Gaza, dilansir dari laman Aljazeera, Jumat (24/05/2024).
Dengan pemadaman listrik di departemen ini, risiko hilangnya nyawa dan memburuknya masalah medis pasien, semakin meningkat dari waktu ke waktu. Poli anak bukan satu-satunya yang mengalami pemadaman listrik.
Bagian bedah umum di lantai atas juga mengalami pemadaman listrik dan membahayakan nyawa di dalam poli tersebut.
Direktur medis di Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir el-Balah Gaza, Iyad al-Jabri mengatakan lebih dari 4.000 liter bahan bakar dibutuhkan setiap hari untuk melanjutkan operasi dan merawat pasien di fasilitas medis yang sekarang berada dalam kegelapan karena pembangkit listrik yang mati.
“Kami memiliki ratusan pasien termasuk yang terluka dan mereka yang didiagnosis menderita gagal ginjal dan membutuhkan listrik untuk perawatan dialisis mereka,” kata al-Jabri dalam sebuah pernyataan di rumah sakit.
Menurutnya, RS ini akan berhenti total tanpa bahan bakar apa pun. Ia menyerukan organisasi-organisasi internasional untuk mengirimkan 50.000 liter bahan bakar sebelum terjadi krisis di sini.
"Jika tidak, pihak yang dirugikanlah yang menanggung akibatnya. Semua pasien akan dihukum mati. Terutama yang berada di ICU, inkubator, dan mereka yang menjalani perawatan dialisis," imbuhnya. (Idealisa Masyrafina)
Komentar (0)
Login to comment on this news